Skip to main content
Anda telah mendapatkan data dari responden. Lalu apa yang harus Anda lakukan? Tentu Anda ingin mendapatkan insight dari data tersebut, bukan? Nah, untuk mempermudah dalam memvisualisasikan empati, Anda dapat membuat Empathy map. Empathy Map adalah diagram yang digunakan untuk memetakan masalah yang dialami pengguna berdasarkan apa yang dikatakan, dipikirkan, dilakukan, dan dirasakan. Dengan begitu, Anda dapat membaca informasi hasil dari riset menjadi lebih mudah. Berikut ini adalah diagram kosong dari Empathy Map: 202107281430346e96181efbb2ebe4c9ab1d115b34232f.jpeg Berikut ini adalah cara untuk mengisi diagram tersebut:
  • Masukkan nama pengguna pada lingkaran User.
  • Pada kolom SAYS, masukkan kutipan kalimat dari pengguna tanpa mengubahnya. Perhatikan pada kalimat yang berhubungan dengan masalah dan keinginan pengguna.
  • Pada kolom THINKS, masukkan ringkasan dari apa yang diekspresikan pengguna. Pengguna mungkin tidak menyebutkannya secara eksplisit, melainkan tersirat dari kata-kata yang ia tulis.
  • Pada kolom DOES, masukkan tentang detail langkah-langkah yang dilakukan pengguna dalam mencapai tujuan.
  • Pada kolom FEELS, masukkan perasaan pengguna yang disebutkan, seperti frustasi, marah, gembira, dan lain sebagainya.
Baik, Anda sudah paham bagian demi bagiannya. Mari kita lanjut ke materi selanjutnya untuk praktik bersama memetakan data hasil riset ke dalam Empathy Map.